Wali Kota Padangsidimpuan Sampaikan Nota Jawaban atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait Raperda RPJMD 2025–2029

Wali Kota Padangsidimpuan Sampaikan Nota Jawaban atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait Raperda RPJMD 2025–2029

Wali Kota Padangsidimpuan Sampaikan Nota Jawaban atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait Raperda RPJMD 2025–2029

Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M.Kes menyampaikan nota jawaban atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD Kota Padangsidimpuan terhadap Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2025–2029. Nota jawaban tersebut disampaikan dalam lanjutan Rapat Paripurna yang digelar pada Rabu (30/7/25) di Gedung DPRD Kota Padangsidimpuan.

Rapat Paripurna dipimpin langsung oleh Ketua DPRD, Srifitrah Munawaroh Nasution, S.Ak, yang sebelumnya secara resmi membuka jalannya sidang.

Dalam penyampaiannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi atas seluruh pandangan, saran, dan kritik konstruktif dari fraksi-fraksi DPRD sebagai bagian dari proses demokrasi dan penyempurnaan dokumen perencanaan pembangunan daerah.

Berikut ringkasan tanggapan Wali Kota atas pandangan umum fraksi-fraksi:

1. Fraksi Partai Golkar

Pendapatan Asli Daerah (PAD): Pemerintah berkomitmen meningkatkan PAD melalui langkah-langkah strategis seperti digitalisasi sistem perpajakan dan optimalisasi aset daerah, walau proyeksi pertumbuhan masih dalam kategori moderat.

Kota Layak Anak: Akan dilakukan penertiban terhadap aktivitas anak-anak di luar sekolah selama jam pelajaran dengan melibatkan Satpol PP, Dinas Pendidikan, dan instansi terkait lainnya.

Narkoba & Kenakalan Remaja: Pemko akan memperkuat program pencegahan melalui edukasi di sekolah-sekolah dan kampanye kesadaran di lingkungan masyarakat.

Bantuan Sosial: Data penerima akan diperbaharui secara berkala untuk memastikan ketepatan sasaran bantuan.

Relokasi TPA: Relokasi Tempat Pembuangan Akhir (TPA) dari Batu Bola ke Batang Bahal telah melalui kajian kelayakan dan siap dilaksanakan.

2. Fraksi PDI Perjuangan

Janji Politik: Komitmen kampanye seperti program Rp3 miliar per desa/kelurahan diakomodasi dalam RPJMD melalui mekanisme pagu indikatif dan proses perencanaan partisipatif.

Inflasi Global: Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) akan terus aktif dalam pengawasan harga kebutuhan pokok dan penguatan peran UMKM.

Rumah Dinas Wali Kota: Pembangunan rumah dinas merupakan rencana lama yang tertunda, namun tidak akan mengesampingkan prioritas pada pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Cagar Budaya: Pemerintah menjamin pelestarian situs budaya sesuai dengan peraturan perundang-undangan yang berlaku.

3. Fraksi Gerakan Persatuan Demokrat Indonesia Raya

Infrastruktur Dasar: Pemerintah akan memprioritaskan pembangunan infrastruktur seperti jalan, sanitasi, dan penyediaan air bersih, dengan mendorong partisipasi pelaku lokal.

Digitalisasi Pelayanan Publik: Akan ditingkatkan guna menghadirkan layanan yang efisien, transparan, dan mudah diakses masyarakat.

Pengangguran & Kemiskinan: Strategi yang akan dijalankan mencakup penguatan investasi, pelatihan keterampilan tenaga kerja, serta peningkatan produktivitas ekonomi lokal.

4. Fraksi Kebangkitan Keadilan Nasional

Pemerintah sepakat bahwa arah pembangunan harus berbasis kebutuhan riil masyarakat, dengan pendekatan adaptif dan kearifan lokal.

Menyambut baik apresiasi atas penyusunan RPJMD sebagai acuan pelaksanaan visi dan misi kepala daerah.

Menegaskan bahwa visi dan misi daerah telah diselaraskan dengan arah pembangunan nasional dan provinsi.

Menyampaikan bahwa 9 strategi utama pembangunan telah dirancang dengan indikator SMART (Specific, Measurable, Achievable, Relevant, Time-Bound).

Upaya peningkatan PAD akan terus didorong melalui digitalisasi dan optimalisasi berbagai potensi sumber daya daerah.

Di akhir rapat, DPRD secara resmi menunjuk Dewi Fortuna sebagai Ketua Panitia Khusus (Pansus) untuk pembahasan lanjutan Ranperda tentang RPJMD Tahun 2025–2029. Pansus dijadwalkan akan melakukan pembahasan intensif mulai 31 Juli hingga 4 Agustus 2025.

Wali Kota Dr. H. Letnan Dalimunthe berharap pembahasan Ranperda ini dapat berjalan lancar, menghasilkan dokumen RPJMD yang visioner, terukur, dan responsif terhadap tantangan pembangunan ke depan.

sumber : Padangsidimpuan Prokopim