Pemerintah Kota Padangsidimpuan menggelar Rapat Evaluasi Penanganan Bencana Banjir dan Tanah Longsor
winda
36
Pemerintah Kota Padangsidimpuan menggelar Rapat Evaluasi Penanganan Bencana Banjir dan Tanah Longsor pada Rabu, 26 November 2025, pukul 19.00 WIB di Aula Rapat Kantor Walikota. Rapat dipimpin oleh Plt. Sekretaris Daerah Kota Padangsidimpuan, Rahmat Marzuki, SH, MH, CGCAE.
Dalam rapat tersebut disampaikan bahwa terdapat 12 titik wilayah yang terdampak banjir akibat intensitas hujan yang cukup tinggi. Fokus pembahasan diarahkan pada identifikasi kebutuhan utama masyarakat, mulai dari penyediaan dapur umum, posko kesehatan, penyaluran logistik, hingga perlindungan bagi masyarakat yang terdampak.
Hadir dalam rapat, Dedi Iriansyah, selaku Pelaksana Tugas Kepala BPBD Kota Padangsidimpuan, yang melaporkan kondisi lapangan dan menguraikan kebutuhan mendesak yang harus segera ditangani. Pendataan warga terdampak juga terus dilakukan untuk memastikan bantuan tersalurkan secara tepat.
Plt. Sekdako menegaskan bahwa seluruh personel dari berbagai instansi akan dikerahkan dan diarahkan untuk terjun langsung membantu masyarakat.
“Seluruh personel, baik dari BPBD, Satpol PP, Damkar, Dishub, maupun OPD lainnya, harus siaga penuh dan turun langsung ke titik-titik terdampak. Kita pastikan kehadiran pemerintah benar-benar dirasakan masyarakat, terutama dalam kondisi darurat seperti ini,” tegas Plt. Sekdako
Ia menambahkan bahwa penyediaan dapur umum dan posko kesehatan harus diprioritaskan agar warga terdampak mendapatkan layanan cepat, mulai dari makanan siap saji, pertolongan medis, hingga kebutuhan dasar lainnya.
Pemerintah Kota Padangsidimpuan juga mengimbau warga untuk tetap waspada terhadap potensi banjir susulan dan segera melapor kepada petugas atau posko ketika membutuhkan bantuan. Tim gabungan dari seluruh OPD akan terus siaga hingga situasi kembali normal.
sumber : Padangsidimpuan Prokopim
