Wali Kota Sampaikan Nota Keuangan Pada Rapat Paripurna Pembahasan RAPBD 2026
winda
8
Wali Kota Sampaikan Nota Keuangan Pada Rapat Paripurna Pembahasan RAPBD 2026
Pemerintah Kota Padangsidimpuan bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Padangsidimpuan menggelar Rapat Paripurna dalam rangka Pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (RAPBD) Tahun Anggaran 2026, Sabtu (6/12). Rapat dipimpin langsung oleh Ketua DPRD Kota Padangsidimpuan, Srifitrah Munawaroh Nasution, dan menjadi penanda dimulainya proses legislasi APBD 2026 secara resmi.
Sebagai agenda utama Pembicaraan Tingkat I, Wali Kota Padangsidimpuan, Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M.Kes, menyampaikan Nota Keuangan serta menyerahkan Buku Rancangan APBD TA 2026 kepada unsur pimpinan DPRD.
Dalam penyampaiannya, Wali Kota menekankan bahwa RAPBD 2026 disusun dengan memperhatikan prioritas pembangunan daerah, kesinambungan pelayanan publik, serta kebutuhan masyarakat yang terus berkembang.
Setelah pemaparan eksekutif, rapat dilanjutkan dengan agenda pandangan umum fraksi-fraksi DPRD. Empat anggota dewan—Purnadi, Muhammad Fajar Dalimunthe, Nur Ainun Hasibuan, dan Febriani Afrahul Ispadillah, secara bergiliran menyampaikan catatan, tanggapan, serta kritik konstruktif terhadap arah kebijakan anggaran tahun 2026.
Ketua DPRD, Srifitrah Munawaroh Nasution, dalam kesempatan tersebut menyampaikan harapannya agar seluruh proses pembahasan RAPBD berjalan transparan, partisipatif, dan akuntabel. “Kita berharap RAPBD 2026 dapat menjadi instrumen pembangunan yang benar-benar menjawab kebutuhan masyarakat dan memperkuat kualitas pelayanan publik di Kota Padangsidimpuan,” ujarnya.
Sementara itu, Wali Kota Padangsidimpuan Dr. H. Letnan Dalimunthe, SKM, M.kes menegaskan komitmen pemerintah daerah untuk terus memperkuat sinergi dengan DPRD dalam mewujudkan APBD yang berkualitas.
“RAPBD 2026 kami susun dengan menempatkan kepentingan masyarakat sebagai prioritas utama. Kami berterima kasih atas masukan dari seluruh fraksi, karena kolaborasi antara eksekutif dan legislatif adalah kunci menghadirkan anggaran yang produktif, berkeadilan, dan berpihak pada peningkatan kesejahteraan warga Padangsidimpuan,” ujar Wali Kota.
sumber : Padangsidimpuan Prokopim
